SELAMAT DATANG

Membaca Adalah Jendela Dunia

Senin, 10 Desember 2012

DIKLAT BERNALAR LANJUTAN 2012


         DBL’12 ( diklat bernalar lanjutan ) merupakan acara pesantren mahasiswa IAIN Sunan Ampel Surabaya. Hal ini merupakan acara rutin yang harus di ikuti oleh setiap mahasantri baru, acara ini dilaksanakan oleh pengurus satu kali dalam setiap periode kepengurusan. Berkaca pada kepengurusan yang sebelumnya dilaksanakan diluar kampus, Melalui musyawarah internal  pengurus dewan mahasantri (DM) beserta musrif – musrifah, akhirnya DBL’12 tahun inipun terlaksana di eksternal kampus. Yang bertempat di villa wisma giri wimaya pandaan. Acara ini, sebagai study sekaligus refresing untuk membangun dan mengoptimalkan potensi Mahasantri menuju insan yang progresif.
            Sore itu, Jumat ( 7/12/12 ) tepatnya jam 16.00 wib, seluruh panitia DBL 2012 mulai bersiap – siap dan terlihat sibuk mempersiapkan segala kebutuhan pemberangkatan. Tidak butuh waktu lama, sekitar jam 16.30 wib bisson telah tiba di IAIN. Pada jam 17.00 wib Atas intruksi ketua panitia , Raden suparman Mustofa, akhirnya seluruh panitia mulai memberangkatkan seluruh peserta. Tidak lupa para panitia yang juga di bantu oleh musrif dan musrifah mendapat tugas untuk mendampingi sekaligus mengawasi di setiap mobil yang ada, mulai dari awal pemberangkatan hingga nanti  acara berakhir. Kuantitas peserta DBL kali ini sebanyak 132 orang yang di dominasi oleh mahasantri putri, itupun masih ada beberapa yang tidak bisa ikut karena alasan – alasan tertentu, disinilah yang menjadi pembeda dengan acara DBL dalam masa kepengurusan yang sebelumnya. Selain itu juga DBL kali ini menjadi wahana pembekalan dan pemantapan wacana intelektual dan pola nalar kritis dengan desain pelatihan dan diskusi interaktif yang telah di konsep oleh panitia.
Dalam proses perjalanan terlihat lancar mulai dari surabaya menuju pandaan, meskipun tidak bisa dihindari, sedikit ada kemacetan di daerah  jalan tertentu. Terlepas dari itu semua, tepat pada jam 18.00 satu demi satu mobil peserta telah membanjiri Villa wisma giri wimaya pandaan.  Kedatangan peserta yang didampingi oleh panitia dan musrif/musrifah disambut oleh sebagian panitia yang di tugaskan berangkat lebih awal sekaligus mengarahkan kamar masing – masing dengan dilanjutkan shalat mangrib berjamaah. Proses acara pembukaan dimulai pada jam 19.00 wib yang di pandu oleh saudari Mirdina. Dalam hal ini dihadiri oleh derektur Pesma Iain Sunan Ampel Dr.H.Abdul Kadir Riyadi, Lc, M,Sc  sekaligus untuk membuka acara DBL’12. Dalam sambutannya beliau mengatakn “ bahwa acara di DBL kali ini berbeda dengan yang sebelum – sebelumnya dan beliau berharap setelah acara ini tidak cukup puas sampai disini harus ada tindak lanjut setelah kembali kesurabaya, terkait dengan materi. Raden suparman mostofa dalam sambutannya juga mengatakan “ mengharap kepada semua peserta DBL tahun ini untuk bener-bener serius mengikutinya, kenapa?  Karena acara DBL yang dilaksanakan di pandaan kemarin itu hanya sebuah gambaran dasar saja dan untuk merangsang olah pikir peserta selanjutnya, dan nantinya sesudah pulang kepesantren akan diadakan sebuah kelompok lagi. Yang mana kelompok tersebut sesuai dengan keinginan pesrta yang telah memilih materi yang disukainya. Misalnya yang suka fiqih ngimbil sama kelompok fiqih begitu pula seterusnya. Dan nantinya pula setiap minggunya ada semacam pengajaran lanjutan tiap peserta yang dipilih oleh mereka masing-masing”
            Keesokan harinya sabtu (08/12-12)  sesuai dengan jadwal yang ada. Seluruh peserta akan memperoleh beberapa materi yang akan di kaji selama kegiatan berlangsung, diantaranya : filsafat barat dengan narasumber helmi umam, mengenal filsafat islam narasumber chalid wahyudi, tafsir dan perkembangannya disampaikan oleh Ach.rofiq, fiqh merupakan acara terakhir yang disampaikan oleh kholilurrahman. Pada malam hari  dilanjutka acara inagurasi dari setiap kelompok. Berbagai seni dan kreatifitas tiap – tiap kelompok bermunculan tidak kalah menariknya. Perwakilan dari paniapun dijadikan penampilan penutup pada malam itu. Pagi hari, mingu (09/12-12) merupakan acara terakhir, sesuai dengan jadwal, pada jam 08.00 para pesrta harus mengikuti post test terkait dengan materi yang telah disampaikan serta untuk mengukur sejauh mana pemahan peserta terkait dengan ke-4 materi tersebut. Hal ini akan menjadi evaluasi bagi kepengurusan berikutnya. Proses posttest dilaksanakan selama satu jam kemudian di lanjutkan diskusi panel yang di motori oleh saudara aziz dan ja’far. Tema yang diangkat “ masalah Aceng (bupati garut) “ setiap kelompok yang genap di minta untuk kontra sedangkan yang ganjil sebaliknya. Acara diskusi terlihat seru dimana setiap perwakilan kelompok harus mampu memecahkan dengan berbagai pisau analis misalnya ushul figh, filsafat, tafsir dll. Sesuai dengan materi yang telah di berikan.
            Sesuai dengan acara DBL’12 yang bertema “ Membangun epistemologi yang kokoh dalam membentuk mahasantri progresif “  tema ini mempunyai makna tersirat yang ingin menyampaikan gagasan penting kepada peserta terkait dengan terciptanya keberlangsungan masa depan modern yang membutuhkan sumber daya manusia yang memiliki integritas tinggi dalam pengetahuan, memiliki akhlaqul karima, serta berpola nalar yang kritis. Maka untuk itu dibutuhkan sebuah pondasi atau dasar yang kuat tertancap dalam tiap – tiap mahasisa yang berdomisili di pesantren mahasiswa, maka dari itulah pemahaman terhadap epistimologi seluruh bidang keilmuan merupakan sebuah keniscayaan bagi mahasantri. Dengan kokohnya basic epistimologi. Diharapkan keilmuan yang mereka kuasai benar – benar kokoh, tahan uji, dan mampu memberikan manfaat.
Sitidaknya kegiatan ini, paling tidak merubah dan membangun cara pandang santri untuk lebih kritis terhadap realitas sosial, problematika yang ada, dan penentuan sikap dalam menghadapi fenomena sosial ilmiah modern. 
.
  

Tidak ada komentar:

Posting Komentar